Analisa Iklan Bukalapak

Saat ini sedang maraknya  toko online, diantaranya adalah Bukalapak.  Tau dong yang namanya Bukalapak? Bukalapak merupakan sebuah platform untuk jual-beli barang yang siapa pun dapat membuka situs tersebut, melayani penjual dan pembeli dari seluruh Indonesia. Yang gue suka dari Bukalapak ini adalah iklan yang dapat dikemas dengan alur cerita yang selalu bisa membuat audiens tertarik, contohnya seperti yang dibawah ini




Gue ingin membahas tentang iklan Bukalapak yang berjudul “Pak, Maafin Ibu Ya.”
Dalam iklan tersebut diceritakan bahwa terdapat keluarga yang terdiri dari bapak, ibu, dan anaknya yang bernama Tania. Sewaktu ibu sedang membereskan barang-barang rumah, secara tidak sengaja ibu memecahkan vinyl kesukaan bapak yang berjudul “The Nusa”. Ibu tersentak dan bergegas ke toko vinyl untuk membeli vinyl yang baru. Mencari sebuah vinyl yang sama merupakan perjuangan yang cukup melelahkan, berangkat dengan metromini, menuju Jalan Surabaya, Pasar Santa, dari satu toko ke toko yang lain, namun tidak ada satupun toko yang menjual vinyl “The Nusa”. Sehingga waktu menunjukan waktu malam dan akhirnya ibu pun pulang ke rumah.

“Duh, itu nggak ada yang jual sekarang, itu kan kenangan bapak saat waktu bapak ngeband, aduh.. gimana sih, Bu..” ucap bapak.
Tania merasa kasihan kepada ibunya, akhirnya ia membuka Bukalapak dan mencari vinyl tersebut, namun tidak ada stok yang tersedia. Perjuangan mencari vinyl tidak berhenti disitu, bukalapak mempunyai fitur “komunuitas.bukalapak.co.id” yang isinya berbentuk forum. Ia pakai untuk menanyakan “Ada yang jual vinyl The Nusa nggak?” beberapa orang  menjawab namun ternyata jawabannya tidak sesuai yang diharapkan.

Akhirnya ia berkumpul menemui teman-temannya yang ternyata juga bekerja di Bukalapak, mereka berempati mendengarkan kisah Tania dan ada salah satu temannya yang mengusulkan ide, yaitu membuat rekaman video bersama teman-temannya untuk menyanyikan “The Nusa”. Akhirnya dibantu dengan fitur “Kopdar” dari Bukalapak. Mereka berkumpul dan merekam video untuk Bapak.
Tekad Tania untuk memperbaiki hubungan kedua orang tuanya membuat mereka senang dan terharu.

Menurut gue, pesan yang ingin disampaikan adalah Bukalapak bukan hanya sekedar platform, tapi mempunyai berbagai ide dan solusi untuk memecahkan masalah konsumer. Menunjukkan bahwa Bukalapak sangat mengerti konsumer sehingga membuat beberapa fitur tambahan seperti komunitas Bukalapak untuk bisa berinteraksi antar sesama Bukalapak, dalam fitur tersebut terdapat banyak informasi dan tips & trik, bahkan bisa membuat topik sendiri. Lalu ditambah lagi fitur “Kopdar” yang berisi informasi ajang pertemuan antara sesama pengguna, terdapat acara baksos, kelas, dan lainnya. Pesan-pesan tersebut dapat disampaikan dengan mudah kepada audiens dengan dikemas oleh alur cerita yang menarik sekaligus dapat membuat haru. 

Comments

Popular posts from this blog

ANALISA PRODUK SELAI NUTELLA

DOVE - CHOOSE BEAUTIFUL. BRAND YANG MENGIKLANKAN DENGAN MEDIA UNIK

ANALISA COPYWRITING BRAND SPOTIFY